Mohon tunggu...
KOMENTAR
Sosbud Artikel Utama

Rekor Dunia sebagai Topi Terbesar

8 Agustus 2011   22:57 Diperbarui: 26 Juni 2015   02:58 37 2

Keberadaan kerajinan Kab. Tangerang sejak tahun 1913 sampai saat ini masih terkenal dengan TopiBambu atau biasa dikatakan keahlian secara karuhun (Turun temurun) hampir tersebar di peloksok kecamatanmasyarakat Kab. Tangerang bisa membuat Topi dari bambu. Namun peluang pasar setelah krisis ekonomi berjalan lambat terutama topi yang memiliki desain dan corak yang bagus.

Untuk menumbuhkan semangat kerajinan dari masyarakat  ini dan terbentuknya Komunitas Topibambu merupakan bagian yang tak terpisahkan. Komunitas Topibambu ini berusaha untuk membantu dalam sarana promosi dan mengikuti pameran untuk mengenalkan kembali dan membuat artikel yang terkait dengan TopiBambu.

Terselenggarannya Rekor MURI ini dalam Acara Pameran KRIDAYA 2011 yang di support oleh PT. Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk SKC  Tangerang dimana Pak Deniawan memberikan kesempatan kepada Komunitas TopiBambu raksasa ini untuk gabung di stand Mitra Binaan Bank BNI 46.

Inovasi dan keratifitas dari Komunitas Topibambu akhirnya terlaksana untuk mengangkat Citra Pengrajin dan Penganyam agar dapat meningkatkan perekonomian khususnya dalam kerajinan TopiBambu.

Topi dari anyaman bambu itu berdiameter dua meter. Begitu besar hingga perlu beberapa orang untuk membantu memakaikannya ke kepala. Oleh karena itu, topi bambu tersebut pun mendapatkan rekor MURI "Topi berdiameter helai 2 m, jari-jari helai 1 m, tinggi lingkaran topi 20 cm, lingkaran kepala topi 60 cm, dan berat 2 kg sebagai topi terbesar di dunia," kata pendiri MURI Jaya Suprana.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun