Mohon tunggu...
KOMENTAR
Bola Pilihan

Analisis Piala Eropa 2016 : Italia vs Swedia, Memori Balas Dendam Piala Eropa 2004

14 Desember 2015   15:48 Diperbarui: 14 Desember 2015   15:48 167 1

Hasil pengundian putaran final piala Eropa 2016 di Prancis yang dilangsungkan Minggu, 12 Desember 2015 telah kita ketahui bersama. Meskipun kualitas permainan semua negara peserta sama, tetapi, tetap saja selalu ada hal yang menarik dari perhelatan 4 tahun di benua biru tersebut.

Misalkan saja dari hasil pengundian tersebut, kita amati ada perang saudara antara Inggris dan Wales di grup B. Selain itu menurut catatan dan analisis penulis terdapat dua grup neraka yang akan bertarung, yaitu grup D di mana juara bertahan Spanyol akan berhadapan dengan Rep. Ceko, Turki dan Kroasia.

Grup neraka kedua terjadi di grup E di mana semifinalis 2012 Italia akan menjamu Belgia, Swedia, Rep. Irlandia. Grup E ini menarik karena kembali mempertemukan Italia dan Swedia dalam satu grup. Kedua tim ini pernah satu grup pada perhelatan yang sama tahun 2004 di Portugal.

Masih ingat dalam ingatan Buffon dkk, bagaimana Zlatan Ibrahimovic mencetak gol indah dengan tumitnya guna menyamakan skor 1-1 yang kemudian menjadi skor akhir dari pertandingan tersebut. Andai saja ibrahimovic tidak mencetak gol pada menit-menit akhir pertandingan tersebut, bukan tidak mungkin Swedia akan tersingkir dan Italia yang melaju ke putaran berikutnya.

Tetapi apa mau di kata, sepak bola bukanlah ilmu pasi seperti matematika. Di pertandingan terakhir grup,  Swedia dan Denmark oleh banyak pihak menganalisis kedua tim bermain “sabun”, guna menyingkirkan Italia. Dan hasilnya pun memang demikian, Italia tersingkir secara dramatis karena Swedia dan Denmark bermain imbang 2-2 sementara Italia meskipun menang 3-2 melawan Bulgaria, hasil tersebut tidak mampu mengimbangi produktifitas gol yang dicetak oleh Swedia dan Denmark, meskipun ketiga tim tersebut mengoleksi nilai yang sama yaitu 5.

Memori 16 tahun silam, akan kembali terjasi pada perhelatan piala Eropa 2016 di Prancis. Italia dan Sewedia kembali bertemu dalam satu grup. Buffon dkk, tahu benar bagaimana tragisnya mereka tersingkir oleh Swedia tahun 2004 silam. Italia tentu saja punya ambisi untuk balas dendam atas Swedia. Sebaliknya Swedia ingin mengulangi kembali sejarah bagaimana suksesnya mereka menyingkirkan Italia.

So, pada Juni-Juli 2016, drama indah di lapangan hijau antara kedua tim akan kita saksikan bersama di Prancis. Siapa yang berjaya, apakah Italia mampu balas dendam atas Swedia? Atau justru sebaliknya, Swedia yang kembali mengubur impian Italia untuk meraih juara untuk kedua kalinya. Layaklah kita simak pertarungan kedua tim ini pada perhelatan piala Eropa 2016 di Prancis.  

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun