Mohon tunggu...
KOMENTAR
Sosbud Pilihan

Komunitas Saber (Sapu Bersih Ranjau Paku)

14 November 2014   22:46 Diperbarui: 17 Juni 2015   17:48 275 0
Komunitas SABER (Sapu Bersih Ranjau Paku), adalah Komunitas Relawan Penyapu Ranjau Paku di wilayah DKI Jakarta yang tidak dibayar siapapun (semuanya ikhlas Lillahi Ta'ala). Berdiri sejak 4 Agustus 2011 , walaupun beberapa anggotanya sudah menyapu ranjau paku 1 atau 2 tahun sebelum komunitas ini berdiri.

Komunitas ini terbentuk atas inisiatif dan prakarsa Abdul Rohim, Siswanto dan Endang, yang didasari atas rasa keprihatinan dan kepedulian terhadap begitu luar biasanya penyebaran ranjau paku khususnya di Roxy, Cideng, AM Sangaji, Veteran, Majapahit, Galur dan Underpass Senen dan RING 1 (di depan ISTANA PRESIDEN !).  Dalam 4 bulan saja, bisa disapu bersih ranjau paku dan jari payung tidak kurang dari 3,5 kwintal. Para korban ranjau paku pun luar biasa banyaknya. Para korban sudah rugi secara finansial dan rugi waktu serta kecelakaan (biaya tambal 1 lubang adalah 8 ribu rupiah dan ganti ban adalah 35 ribu s/d 50 ribu rupiah.

Mumpung masih diberi waktu untuk hidup dan daripada hanya mengeluh-LEBIH BAIK BERAKSI WALAUPUN NYAWA TARUHANNYA (Resiko tertabrak, diancam & perkelahian dengan sindikat penyebar paku sudah menjadi makanan sehari-hari). Belum lagi para pengendara yang menganggap kegiatan Saber  menghalangi jalan mereka-dimaki-maki dan diklakson sebagai ujian kesabaran. Seiring waktu berjalan, wilayah lainpun bergerak (Jakarta Timur, Bekasi, Jakarta Utara dan Jakarta Selatan) bergabung dengan Komunitas Saber, dengan jumlah anggota yang masih aktif sebanyak 27 orang. Cibiran dan makian berubah menjadi simpati dan sanjungan dari masyarakat. Bantuan berupa dana operasi dan peralatan dari masyarakat yang peduli berdatangan. Penghargaan dari Walikota Jakarta Barat dan Kapolda Metrojaya sudah diterima. Sejak 11 Januari 2012, Komunitas Saber diangkat sebagai mitra Ditlantas Polda Metrojaya, yang membantu tugas kepolisian dalam membersihkan ranjau paku di wilayah DKI Jakarta dan sekitarnya sampai dengan sekarang ini.

Mudah-mudahan pemerintah membuat perda tentang tambal ban dan hukuman yang lebih berat bagi tersangka penyebar ranjau paku. Jumlah total perolehan ranjau paku sampai sekarang sekitar 2,5 ton paku.

Hati-hati di jalan, semoga selamat sampai tujuan

Salam SABER

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun