“Omak...!!?? dingin kalilah.....!!!” ujar si anak sambil berlari-lari kecil keluar dari kamar mandi, sementara tangannya merapat ke mulutnya menahan dingin yang tidak ketulungan. Mamak yang biasa kami panggil Omak – panggilan khas suku Batak Toba – langsung bereaksi cepat. Beliau mengambil minyak kayu putih Cap Lang yang memang selalu beliau sediakan untuk keluarga kami sebagai penghangat tubuh juga untuk menjegal masuk angin, dengan sigapnya tangan beliau mengoleskan dan menggosok-gosokkan minyak kayu putih cap lang tersebut ke bagian perut, punggung kami secara bergantian dan menyuruh kami memakaikan baju usai diolesi dengan minyak kayu putih cap lang tersebut.
KEMBALI KE ARTIKEL