Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi

Lelali Penunggu

2 April 2012   04:01 Diperbarui: 25 Juni 2015   07:08 34 1

Ia selalu disana

Mengenggam harapan

Melupakan uang

Musim-musim dijenggotnya

Tak mampu mencabut

Masa lalu

Dan sepasang pakaian

Tak mau lepas

Menggantung hidupnya

Entah dari mana

Ia dapat makan

Orang-orang tak lagi peduli

Sibuk mengeruk dunia

Seperti ia masa silam

Hanya tong sampah kosong itu

Adalah dapur yang tak lagi subur

Sekaligus tempat akhir kelak

Ia memanen harapannya

Lubangsa, Maret 2012

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun