"Awak semakin giat menulis ketika memasuki usia usia 58 tahun pada 2010. Inilah dunia baru yang sangat mengasyikkan, terbebas dari melamun panjang karena tidak ada lagi yang dikerjakan. Terhindar dari post power syndrom karena kesibukan menulis so pasti menyita waktu luang," demikian bunyi ungkapan hati Bapak H. Thamrin Dahlan dalam sebuah artikel berjudul unik, "Bukan Anak Raja" yang beliau unggah pada Minggu, 19 Juni 2022.
KEMBALI KE ARTIKEL