Desa Wonokromo, sebuah permata tersembunyi di Jawa pada era 1930-an, adalah rumah bagi Trinil, seorang penari desa yang kecantikannya banyak memikat laki-laki, apalagi dengan bakat tarian tradisionalnya. Trinil dikenal di seluruh desa bukan hanya karena gerakan tariannya yang anggun, tetapi juga karena kecantikan alami yang ia miliki, bertubuh seksi dan menggoda.
KEMBALI KE ARTIKEL