Mohon tunggu...
KOMENTAR
Hobby Pilihan

Pengakuan atau Karya? Pilihan yang Menentukan Masa Depan Penulis

7 September 2024   06:07 Diperbarui: 7 September 2024   06:11 92 8
Sejauh pengalaman selama ini, dalam dunia kepenulisan, ada sebuah dilema yang kerap menghantui para penulis. Haruskah kita menulis untuk memperoleh pengakuan dan pujian dari orang lain, atau sebaliknya, fokus sepenuhnya pada kualitas karya yang kita hasilkan? Pertanyaan ini bukan sekadar retorika, melainkan sebuah tantangan nyata yang menentukan arah dan kualitas dari setiap tulisan yang kita buat.

Sebagai seorang yang punya hobi menulis, saya telah melihat banyak penulis, baik pemula maupun yang sudah mapan, terjebak dalam perangkap pencarian pengakuan. Mereka berharap pujian, ulasan positif, atau bahkan sekadar "like" di media sosial sebagai tanda bahwa karya mereka dihargai. Namun, apa yang sering terlupakan adalah bahwa penerimaan publik adalah sesuatu yang sangat fluktuatif, tidak pasti, dan terkadang tidak adil. Ketika harapan tersebut tidak terpenuhi, kecewa menjadi tak terelakkan.

Karya yang Berkualitas Adalah Magnet Pengakuan

Mari kita kembali pada esensi dari menulis: menyampaikan gagasan, cerita, atau pengetahuan dengan cara yang bisa menginspirasi, mengedukasi, atau bahkan menghibur pembaca. Kualitas karya adalah fondasi yang akan membuat tulisan kita bertahan lama, dihargai, dan diingat oleh pembaca. 

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun