Era disrupsi itu seperti ledakang gunung berapi. Dampaknya dahsyat, dan semua seperti dibarukan kembali. Sebuah ekosistem baru yang menuntut semua serba baru dan jauh berbeda dengan ekosistem lama. Disrupi teknologi, pandemi, perbedaan antar generasi dan digitalisasi, memaksa kita untuk sejenak berhenti. Menyapa hati, menimbang rasa, berintrospeksi : sudah benarkah kita memaknai arti pekerjaan di era penuh desruptif ini ?
KEMBALI KE ARTIKEL