Bait 1:
Di medan pertempuran pikiran, aku beradu,
Melawan keraguan, ketakutan, dan ego yang merajalela.
Perang ini tak mudah, penuh rintangan dan godaan,
Hanya cinta pada diri sendiri yang mampu membawa kemenangan.
Bait 2:
Suara-suara negatif bagaikan musuh yang menyerang,
Mencoba melemahkanku, merenggut rasa percaya diri.
Namun, aku takkan menyerah, terus berjuang dan bertahan,
Dengan cinta sebagai pelindung dan kekuatan yang tak tertandingi.
Bait 3:
Luka lama dan trauma masa lalu, bagaikan duri yang menusuk,
Menimbulkan rasa sakit dan keraguan yang mendalam.
Tapi, cinta pada diri sendiri mampu menyembuhkan luka,
Membuka jalan menuju kedamaian dan kebahagiaan sejati.
Bait 4:
Memaafkan diri sendiri adalah kunci kemenangan,
Melepaskan beban masa lalu dan memulai awal yang baru.
Dengan cinta, aku belajar menerima kekurangan dan kelemahan,
Menjadikan diriku lebih kuat dan tangguh dalam menghadapi rintangan.
Bait 5:
Perang melawan diri sendiri takkan pernah usai,
Namun, dengan cinta sebagai senjata, aku akan selalu menang.
Luka dan trauma takkan lagi menghantui,
Kedamaian dan kebahagiaan akan selalu mewarnai hari-hariku.
