Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi

Melodi Iklan: Menari di Layar Kaca

10 Juni 2024   04:04 Diperbarui: 10 Juni 2024   04:30 54 2
Di layar kaca yang berwarna-warni,
Melodi iklan menyapa telinga.
Suara merdu dan gambar yang memikat,
Menawarkan barang dan jasa yang menggoda.

Kata-kata indah bagaikan mantra,
Menyentuh hati dan membangkitkan rasa.
Ingin memiliki, ingin mencoba,
Terjebak dalam pusaran iklan yang tak terkira.

Sosok menawan yang tersenyum lebar,
Memperkenalkan produk terbaru.
Janji-janji manis bagaikan gula-gula,
Membuat kita lupa diri dan tergoda.

Namun, di balik melodi yang indah,
Tersembunyi pesan tersembunyi.
Iklan memanipulasi pikiran dan perasaan,
Membuat kita membeli barang yang tak dibutuhkan.

Marilah kita waspada dan berhati-hati,
Jangan mudah tergoda oleh iklan yang menipu.
Pikirkan kebutuhan dan kemampuan kita,
Jangan sampai terjerumus dalam budaya konsumerisme yang berlebihan.

Iklan memang bagian dari kehidupan,
Namun, kita harus bijak dalam menyikapinya.
Jangan sampai iklan mengendalikan kita,
Tapi kita yang mengendalikan iklan.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun