Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi Artikel Utama

Tak Ingin Usai

15 Februari 2024   08:30 Diperbarui: 16 Februari 2024   20:05 156 17
Rabu Abu menyapa, melapisi luka
Di hari Valentine yang penuh cinta.
Dua dunia bertemu, dalam tarian duka
Antara kasih dan penyesalan yang beradu.

Bunga mawar merah layu di vas bunga,
Simbol cinta yang tak lagi bercahaya.
Abu melapisi dahi, tanda dosa
Mengingatkan kefanaan dan nestapa.

Kenangan indah Valentine terbayang,
Bisikan cinta yang kini terasa hampa.
Rabu Abu membawa kenyataan pahit,
Bahwa cinta tak selalu abadi dan baka.

Namun, di balik duka dan penyesalan,
Seberkas harapan masih tersisa.
Rabu Abu menjadi momen perenungan,
Untuk kembali ke jalan yang lurus dan damai.

Cinta tak selalu tentang kebahagiaan,
Kadang ia datang bersama luka dan penyesalan.
Rabu Abu mengingatkan kita untuk berbenah,
Menjadi pribadi yang lebih baik di masa depan.

Meskipun Valentine dan Rabu Abu tak ingin usai,
Kita harus terus melangkah maju.
Belajar dari masa lalu, dan membuka hati untuk cinta yang baru.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun