Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi

Melintasi Dini Hari

9 Februari 2024   20:10 Diperbarui: 9 Februari 2024   20:12 40 1
Melintasi dini hari, langkah terhenti,
Di hadapan pagi yang baru lahir bersama mentari.
Dingin menyapa, membelai pipi yang kaku,
Lapar memanggil, menggugah hati yang tengah terjaga.

Bersahabat dengan dinginnya, kita menemukan kekuatan,
Merangkul lapar dan lelah, sebagai bagian dari perjalanan.
Capek dan lelah, menjadi teman setia,
Mengajar kita tentang ketabahan dan keberanian.

Di antara rintangan, kita melangkah maju,
Menyongsong pagi yang penuh asa dengan langkah tegar.
Kita tidak sendiri, karena dalam setiap perjuangan,
Ada kekuatan yang menguatkan, dan cahaya yang memandu.

Jadi biarlah dini hari menjadi saksi,
Akan keteguhan dan ketabahan dalam hati.
Kita berjalan bersama, menghadapi apapun,
Menyongsong pagi yang penuh harapan dan keberkahan.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun