Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi

Nyanyian Malam dan Asa yang Hilang

5 Desember 2024   21:03 Diperbarui: 5 Desember 2024   21:10 27 3
Nyanyian Malam dan Asa yang Hilang

Ku hirup udara malam yang senyap,
Enggan menyapa, menyimpan rahasia.
Hanya simfoni katak bernyanyi indah,
Di bawah hujan yang bisu, tanpa suara.

Patok kemalasan menancap erat,
Dalam dinginnya malam yang pekat.
Merantau asa menuju kehangatan,
Namun rembulan redup, ditelan kelam.

Gelap meratakan nyawa malam,
Hujan enggan berdamai dengan terang.
Bintang pun gagal menusukkan sinarnya,
Pada harapan yang kian pudar di cakrawala.

Aku tetap di sini, menggenggam rindu,
Menanti cahaya yang tak kunjung bertemu.
Malam menyelimuti, menghantui jiwa,
Namun asa, meski redup, tak akan sirna.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun