Malam menyapa, kota diselimuti dingin,
Angin berhembus, menusuk hingga ke tulang.
Di sudut jalan, terlihat anak-anak kecil,
Berkumpul bersama, mencari kehangatan dalam keramaian.
Burung-burung kecil yang tak punya sarang,
Mencari tempat berteduh dari dinginnya malam.
Kembang manggis yang layu di taman kota,
Menjadi saksi bisu perjuangan mereka yang tak kenal lelah.
Kelaparan menyiksa, perut mereka keroncongan,
Namun senyum tak pernah pudar dari wajah mereka.
Mereka saling berbagi, apa yang mereka miliki,
Persahabatan erat, menjadi kekuatan mereka untuk bertahan hidup.
Malam ini terasa begitu dingin,
Tapi semangat mereka tak pernah padam.
Mereka terus bermimpi, tentang masa depan yang lebih cerah,
Di mana mereka tak lagi harus kelaparan dan kedinginan.
Masih banyak hal yang bisa mereka syukuri,
Kesempatan untuk hidup, untuk bernapas, untuk bermimpi.
Meskipun mereka terlahir dalam kemiskinan,
Mereka tak pernah menyerah pada takdir.
Sesekali, arahkan pandangan ke bawah,
Lihatlah mereka yang membutuhkan uluran tangan.
Mari kita bantu mereka, sebisa kita,
Agar mereka dapat merasakan kehangatan dan kasih sayang.
