Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi

Melangkah Maju dengan Hati yang Bijaksana Berubah untuk Cinta Sejati

17 Juli 2024   18:01 Diperbarui: 17 Juli 2024   18:09 35 1
Dulu aku bagai mentari pagi, bersinar terang untuk semua,
Menebar kasih dan kebaikan, tanpa pamrih dan curiga.
Namun, luka demi luka telah mengubah diriku,
Kini aku lebih selektif, memilih kasih untuk yang memberi arti.

Menatapmu dari kejauhan, bagaikan memandang rembulan purnama,
Cahayamu temaram, namun tak pernah padam, selalu menerangi jiwa.
Meskipun hatiku perih, aku rela melangkah pergi,
Demi kebahagiaanmu, tak ingin kau terbebani.

Air mata berlinang, hati diliputi pilu,
Namun aku tak ingin kau melihat kelemahanku.
Kau tak butuh pundak untuk bersandar,
Karena banyak orang yang menanti sinarmu yang gemilang.

Ini bukan ego atau keegoisan, tapi pelajaran berharga dari masa lalu,
Pengalaman pahit yang mengajariku untuk lebih berhati-hati.
Bersangka baiklah pada semua, tapi jangan mudah percaya,
Karena tak semua orang memiliki hati yang setulus dirimu.

Kini aku memilih jalan yang berbeda,
Mencari cinta sejati yang tulus dan setia.
Cinta yang mampu menerimaku apa adanya,
Dan bersama-sama melangkah di jalan kebahagiaan.

Percayalah, aku takkan pernah melupakan kebaikanmu,
Kenangan indah bersamamu akan selalu tersimpan di relung hati.
Semoga kau menemukan kebahagiaanmu,
Dan aku pun akan terus mencari cinta sejati yang tulus dan murni.

Berubah bukan berarti menjadi jahat,
Tapi memilih jalan yang lebih baik untuk masa depan.
Mencari cinta sejati yang tulus dan saling menghargai,
Demi kebahagiaan yang hakiki dan abadi.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun