Sungguh, belajar menjadi ayah (yang baik) bukanlah perkara sepele. Butuh waktu sepanjang hayat, butuh pembaruan -- pembaruan setiap saat. Membangun kedekatan keluarga, dibutuhkan energi, ikhtiar, dan perjuangan berat. Semua keadaan berlangsung, sesungguhnya agar kita tak lekas berpuas diri.
KEMBALI KE ARTIKEL