Sembilan tahun tinggal di Surabaya, tak ada alasan bagi saya tidak pernah menyantap rujak cingur. Saat masih tinggal di kota Pahlawan, saya punya langganan di beberapa tempat. Seorang ibu penjual rujak cingur, berjualan di teras rumah daerah Sukodono Sidorajo. Satu tempat lagi kerap saya sambangi, berada tak jauh dari terminal Bratang—
jadi kangen kos-kostan.
KEMBALI KE ARTIKEL