Baru kali pertama saya berkesempatan mengunjungi Perpustakaan Kementrian PU yang terletak di gedung Heritage kantor Kementrian PU, kesan awal yang saya dapati adalah, menarik, komplit dan sangat memanjakan “penggila buku”. Ruangan didesign dengan warna cerah dan pencahayaan diatur sangat memadai, nyaman dan betah berlama lama di ruangan ini. Deretan buku tua yang terbit pada tahun 1843 sampai 1960 berbahasa Belanda, Prancis, Jerman, dan Inggris terkoleksi dengan rapi. Perawatan buku buku langka sangat professional, setiap buku diletakkan dalam lemari kaca agar bertahan lama. Buku bak benda ajaib yang akan diwariskan bagi generasi mendatang. Membuka lembar demi lembar buku seperti diajak berwisata menjelajahi masa silam yang sangat menakjubkan. Manusia dari masa ke masa memiliki tantangan yang sama sesuai masanya, yang terbersit dalam pikiran saya adalah nenek moyang kita sudah memikirkan kita saat ini. Dari sudut pandang infrastruktur banyak bangunan lintas jaman dan generasi masih sangat kokoh bahkan masih berfungsi dengan baik tersebar di seantero negri tercinta ini, kemanfaatannya bangunan itu melampui usia para penggagasnya.
Selain buku jaman dulu tentu tersedia juga buku masa kini merupakan hasil study, buku referensi, makalah, majalah dan tentu saja koneksi internet yang bebas diakses selama jam kerja. Fasilitas belum berhenti disitu ada ruang multi media yang dilengkapi dengan TV berserta DVD dan CD peliputan dan documenter.