Mohon tunggu...
KOMENTAR
Otomotif Artikel Utama

Kredit Mobil Mudah, Asal ....

13 Juni 2014   16:07 Diperbarui: 20 Juni 2015   03:55 89 0
  1. Pilihlah mobil yang akan dikredit sesuai dengan kebutuhan dan dana. Seringkali keinginan kita untuk memiliki mobil dengan merek tertentu sangat tinggi namun pada kenyataannya tidak sesuai dengan kebutuhan serta dana kita. Seringkali seseorang mengkredit mobil yang ditujukan untuk kepentingan individu atau untuk transportasi keluarga namun karena gengsi akhirnya memilih kredit mobil sport. Permasalahan akan muncul bila dana kita tidak mendukung akhirnya resiko kredit macet lebih besar. Saya sebagai pegawai swasta yang hanya memanfaatkan mobil sebagai moda transportasi pribadi sekaligus menunjang pekerjaan maka mobil Yaris sudah tepat bagi saya.
  2. Pilihlah jasa kredit yang terpercaya. Tidak sedikit calon kreditur terjebak dengan jasa kredit yang tidak terpercaya. Kini banyak muncul selebaran atau papan iklan tentang jasa kredit mobil dengan menjaminkan surat berharga, BPKB, dan sebagainya. Bila kita tidak cermat memilih jasa kredit maka rencana semula untuk mengkredit mobil secara nyaman namun ujung-ujungnya merasa ketakutan. Ketakutan yang akan muncul seperti jasa kredit "abal-abal" lebih menggunakan jasa kekerasan dibandingkan kekeluargaan bila kita terkena kredit macet; tidak menutup kemungkinan jaminan kita justru dijaminkan kembali ke pihak ketiga sehingga akan berisiko di kemudian hari. Permasalahan ini pernah terjadi oleh teman saya di mana jaminan BPKB ternyata digadaikan kembali pihak lain.
  3. Mintalah rekomendasi keluarga atau orang yang berpengalaman terkait kredit mobil. Tidak ada salahnya untuk meminta nasihat bagaimana cara mengkredit yang aman serta memilih jasa kredit terpercaya. Dulu saya juga meminta nasihat kepada beberapa teman terkait hal tersebut dan ternyata nasihat tersebut membantu saya hingga saat ini.
  4. Jangan kredit mobil sistem "bercabang". Maksudnya bila melakukan kredit mobil, janganlah mengkredit produk atau barang-barang lain seperti motor, rumah, perabotan rumah tangga yang mahal, dan sebagainya. Tidak dipungkiri sistem kredit menawarkan angsuran terjangkau namun bila kita terlalu banyak menggunakan sistem kredit. Angsuran yang semula terjangkau akan menjadi berat karena terlalu banyak tanggungan.
  5. Tanamkan rasa tanggung jawab dan kepercayaan. Saya ingin menekankan bahwa kita sebagai kreditur harus sadar akan tanggung jawab kita untuk membayar setiap angsuran. Jangan menerapkan "Kredit sekarang, bayar 2 bulan atau 3 bulan kemudian atau bahkan tidak usah bayar sama sekali (kabur dari kredit). Sikap seperti ini yang akhirnya menimbulkan ketidakpercayaan pemberi kredit kepada kreditur. Apabila kita memiliki rasa tanggung jawab untuk membayar, niscaya kredit kita akan lancar.
KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun