Ada rasa meluap di ruang hati
Seketika sunyi pun menghampiri
Hanya mata yang berbicara tanpa kata
Melukis hakikat cinta anak manusia
Kaki berjalan tertahan
Gerak waktu terhenti
Seluruh terdiam dalam pelukan
Mendekap erat cahaya ilahi
Hadirmu adalah kata yang tak terucap
Pada musim yang terus berganti
Pelukanmu adalah kalimat yang tersekap
Pada pemahaman konsep diri
Satu kerdip lilin menyala
Terangmu pancarkan surga
Memangkas gelapnya hati
Membuka belenggu kondisi
Ada kau dan aku kini
Dalam pelukan cinta-Nya
Menjadi saksi kemuliaan Sang Bayi
Yang tertidur dalam gendongan Bunda-Nya
Lembah Teluknaga, 18-12-2022
Untuk malaikat sukacitaku
Salam BAHAGIA