Mohon tunggu...
KOMENTAR
Humaniora

Ke Amerika Bagai Mimpi (Bagian 3)

29 Maret 2018   21:15 Diperbarui: 1 April 2018   11:47 336 0
Sambil menunggu giliran dipanggil, saya bergumam dalam hati. Apakah kami akan bisa masuk ke negeri adidaya atau tidak. Jika berhasil, pertama kalinya menginjakkan kaki di negeri super power. Sebaliknya, kalau kami harus tertahan di airport, artinya petaka bagi kami. Baru pertama terbang jauh dari tanah air harus berakhir tragis di bandara O'Hare, Chicago, Amerika Serikat. 

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun