Menjadi penyandang disabilitas tak menghentikan langkahnya untuk menulis cerita. Hal inilah yang diperjuangkan oleh Peter Dantovski. Penulis Novel Setan Merah merupakan salah satu penyandang cacat ditangan kanan akibat kecelakaan di tahun 1995. Ketika ditemui di Lapas Pakem, penulis yang bernama lengkap Petrus Yohanes Risadanto Kusumuhardjo mengakui bahwa Ia menulis novel ini karena keprihatinannya terhadap rezim Tan Malaka RI pada tahun 1945-1949.
KEMBALI KE ARTIKEL