Mohon tunggu...
KOMENTAR
Inovasi Artikel Utama

Mengapa Bukan Bahasa Indonesia?

26 Agustus 2010   13:17 Diperbarui: 26 Juni 2015   13:41 368 0
[caption id="attachment_240096" align="alignright" width="300" caption="Mengapa tidak Bahasa Indonesia? diunduh melalui google."][/caption] Kompas.com sedang dalam tahap persiapan dan akan segera meluncurkan kolom/rubrik terbaru dalam fiturnya sebagai media arus utama online di Indonesia. Ya, saya terkejut dan sangat antusias dengan rencana diluncurkannya rubrik reportase warga yang saat ini sedang direncanakan oleh terman-teman administrator Kompas. Polling pun sudah bermunculan di media-media online terkait, termasuk Kompasiana, guna mengetahui pilihan publik tentang nama kolom yang paling tepat untuk fitur dan terobosan baru tersebut. Muncullah pilihan-pilihan nama yang, menurut saya, akan lebih mudah dipilih masyarakat jika diganti menjadi kata bahasa Indonesia yang populer dan akrab di telinga pembaca. Sebagai informasi, pilihan nama-nama fitur kolom Jurnalisme Warga Kompas.com tersebut adalah:

  1. Stringer's Side (Pojok Jurnalis Lepas)
  2. iSight (kira-kira maksudnya kesaksian secara langsung untuk dilaporkan)
  3. U Tell (kini giliran para warga yang melaporkan ke media)
  4. iScoop (mirip isight, pengamatan oleh warga)
  5. K Report (K mungkin merujuk kata "Kompas", artinya laporan langsung dari warga untuk Kompas)
KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun