Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi Pilihan

Kita yang Lupa

2 Maret 2022   23:47 Diperbarui: 2 Maret 2022   23:55 172 4
Akhirnya kita benar-benar lupa
Salah satu di antara kita
Telah mengingkarinya
Bahwa kita harus mengaku baik-baik saja

Untuk tidak berterus terang
Tentang remuknya perasaan
Yang semula menjadi kalimat penyembunyi
Dalam remuknya hati

Kini benar-benar jadi kenyataan
Barangkali pergimu akan menjadi satu-satunya hal yang gagal aku ikhlaskan

Demi menghargai pernahmu
Untuk menandai patahku
Akhirnya ku temukan
Meninggalkan adalah satu-satunya jalan pertobatan.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun