Pernyataan kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho yang menyatakan tradisi gawai serentak ikut memicu lahirnya titik panas baru sehingga mengakibatkan bencana asap di Kalimantan Barat telah menyakiti hati para petani serta masyarakat adat Dayak yang notabenenya melaksanakan gawai yang dimaksud.
KEMBALI KE ARTIKEL