Guru yang pertama kali aku kenal dalam sekolah yang bernama KEHIDUPAN adalah seorang perempuan yang cukup tegas dalam memberikan materi-materi kehidupan, lebih tegas dari kepala sekolahnya aku kira. Aku memanggilnya ibu. Sepertinya guruku ini sangat paham akan standard kompetensi apa yang akan dikembangkan untuk anak didiknya. Keunikkan guru yang mengajarku ini adalah sikap demokratisnya yang luar biasa. Voting adalah hal yang biasa dia lakukan untuk mengambil keputusan.
KEMBALI KE ARTIKEL