Mohon tunggu...
KOMENTAR
Bahasa

Perkembangan bahasa Indonesia dalam kehidupan masyarakat masa kini

20 April 2021   11:57 Diperbarui: 20 April 2021   12:23 3673 1
Bahasa adalah identitas dari suatu negara sebagai alat untuk berkomunikasi. Setiap orang membutuhkan bahasa ketika berinteraksi, mengungkapkan ide dan pendapat serta hubungan sosial lainnya. Bahasa Indonesia baik dalam kehidupan sehari-hari maupun dunia film mulai bergeser digantikan dengan pemakaian bahasa anak remaja yang dikenal dengan bahasa gaul. Interferensi bahasa gaul kadang muncul dalam penggunaan bahasa Indonesia dalam situasi resmi yang mengakibatkan penggunaan bahasa menjadi tidak baik dan  benar.
    Seiring perkembangan zaman khususnya di Negara Indonesia semakin terlihat pengaruh yang diberikan oleh bahasa gaul terhadap bahasa Indonesia dalam penggunaan tata bahasanya. Penggunaan bahasa gaul oleh masyarakat luas menimbulkan dampak negatif terhadap perkembangan bahasa Indonesia sebagai identitas bangsa.  
       Banyak masyarakat memakai bahasa gaul dan diperparah dengan generasi muda Indonesia juga tidak terlepas dari pemakaian bahasa gaul ini. Bahkan generasi muda inilah yang banyak memakai bahasa gaul daripada pemakaian bahasa.
A.PENGERTIAN BAHASA INDONESIA Masa kini (Bahasa Prokem /Bahasa Gaul)              
        Bahasa prokem, bahasa gaul, atau bahasa slang Indonesia adalah ragam bahasa Indonesia nonstandar yang lazim digunakan di Jakarta pada tahun 1970-an yang kemudian digantikan oleh ragam yang disebut sebagai bahasa gaul, seiring berjalannya waktu bahasa prokem yang berasal dari Jakarta mulai menyebar ke daerah lain di seluruh Indonesia.
Berikut  Penggunaan Bahasa Indonesia Masa Kini (Bahasa Prokem/Gaul) Dalam kehidupan sehari-hari yang sering digunakan anak remaja di Indonesia  :
 A.Pengunaan awalan "E"
             Kata "emang" itu bentukan dari kata "memang" yang disisipi bunyi E. Disini jelas terjadi pemendekan kata berupa mengilangkan huruf depan (m). Sehingga terjadi perbedaan saat melafalkan kata tersebut dan merancu dari kata aslinya. Kombinasi K,A,G
 Kata "kagak" bentukan dari kata "tidak" yang bunyinya tiddi ganti kag. Huruf konsonan pada kata pertama diganti dengan k huruf vocal I diganti A. Huruf konsonan kedua diganti G. sehingga kata tidak menjadi kagak.
B.Sisipan "E"
 Kata "temen" merupakan bentukan dari kata "teman" yang huruf vokal a menjadi e. Hal ini mengakibatkan terjadinya perbedaan pelafalan.
Jenis-jenis Kata/Kalimat bahasa gaul dan artinya :
Kalimat "GUE" Mengandung arti adalah saya/aku
Kalimat "LO / LU" Mengandung arti anda atau kamu (sering disebut LO/Gue)
Kalimat "ALAY" mengandung arti anak layangan (atau Norak/Narsis)
Kalimat "LOL / Wkwkwkwkw" Mengandung arti tertawa terbahak-bahak  (Kata yang sering dipakai anak muda di Aplikasi Chatting media sosial seperti whatsapp,facebook,instagram D.L.L)
 Kalimat "LEBAY" mengandung arti berlebihan ( Merupakan hiperbola dan singkatan dari kata "berlebihan")
Kalimat "GARING" mengandung arti tidak lucu
Kalimat "KEPO" mengandung arti selalu ingin tahu
Kalimat "BAPER" Mengandung arti Dibawa Perasaaan (Mudah Tersinggung)
Kalimat "SANTUY" Mengandung arti santai
Kalimat "JAPRI" Mengandung arti Jaringan pribadi atau jalur pribadi (biasanya digunakan saat menggunakan media sosial chatting seperti Whatsapp,Line,direct messager Instagram D.L.L)
                  Dari pernyataan di atas dapat disimpulkan bahwa bahasa gaul memiliki pengaruh yang kuat terhadap perkembangan berbahasa Indonesia, umumnya dalam hal bertutur kata. Bahasa yang digunakan oleh remaja ini muncul dari kreativitas mengolah kata baku dalam bahasa Indonesia menjadi kata tidak baku dan cenderung tidak lazim.
          Pemakaian bahasa gaul dapat terlihat di iklan televisi, lirik lagu remaja, novel remaja, sosial media dan lain-lain. Inilah kenyataan bahwa tumbuhnya bahasa gaul ditengah keberadaan bahasa Indonesia tidak dapat dihindari, hal ini karena pengaruh perkembangan teknologi dan lingkungan pergaulan serta pemakaiannya oleh sebagian besar remaja sehingga cepat atau lambat bahasa Indonesia akan tergeser keberadaannya.  
Kesimpulan  
          Bahasa Indonesia adalah bahasa persatuan, jadi sebagai masyarakat Indonesia yang peduli dan menghormati bahasa nasionalnya, kita harus menjaga serta turut melestarikan bahasa kita yaitu bahasa Indonesia. Apabila kita sudah menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar maka secara langsung orang yang berada di sekitar kita akan terlantar.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun