Mohon tunggu...
KOMENTAR
Sosbud Artikel Utama

Pembunuh Bayaran di Ludruk, Kesenian Tradisional Jawa Timur

29 Maret 2015   18:07 Diperbarui: 17 Juni 2015   08:50 759 6

Saya cukup gemar menonton ludruk. Inilah hiburan komedi bagi masyarakat Jawa Timur. Berbeda dengan ketoprak yang menceritakan kehidupan istana, ludruk bercerita tentang problema yang dialami oleh rakyat jelata. Terlebih, selama ini saya menonton ludruk dengan Bahasa Jawa dialek Arek Suroboyoan. Sebuah dialek bahasa Jawa yang sangat unik dan membuat saya senang mendengarnya.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun