Menyambut Tahun 2025, mungkin beberapa orang merayakannya dengan gegap gempita, ada yang biasa saja, ada yang beribadat, dan ada juga yang disambut dengan air mata karena kesedihan atau keharuan, dan yang pasti kesemuanya melebur menjadi ekspresi perasaan akibat Tahun 2024 yang telah terlewatkan. Apa pun itu, mari lupakan Tahun kemarin dengan berbagai muslihat, kebencian, kebaikan, intrik dan hal lain (positif/negatif). Mari berdamai hati, dan menyejukkan akal di Tahun nan baru ini.
KEMBALI KE ARTIKEL