Berita menarik yang diturunkan Kompas dalam 2 hari ini terkait laporan artis senior Merriam Belina Kepada Polda Metro Jaya terkait permasalahannya dengan Hotman Paris Hutapea. Menjadi menariknya ada beberapa point dimana permasalahannya sudah terjadi pada tahun 2009 kemudian baru dilaporkan Merriam Bellina pada tahun 2012 ketika Hotman Paris Hutapea sedang gencarnya membela kasus Nazarudin. Lucu sekali ya Indonesia ini? bisa jadi ini juga buntut perseteruan dari Ruhut Sitompul yang pernah di cecar oleh Hotman Paris Hutapea terkait masalah rumah tangga Ruhut. Ketika Ruhut membantai habis-habisan Nazarudin kemudian Hotman Paris Hutapea membela Nazarudin selaku pengacara, cara yang mungkin bisa dilakukan Ruhut Sitompul adalah membunuh karakter Hotman Paris Hutapea dengan “meminta” Merriam Belina membuat laporan kepada Polda Metro Jaya, sedangkan biaya pengacara di tanggung oleh Ruhut Sitompul. Dua keuntungungan yang didapatkan oleh Ruhut jika memang benar Ruhut yang melakukanya, Pertama ; Kasus Nazar dapat di proses cepat dengan jatuhnya kredebilitas Hotman Paris Hutapea. Kedua ; Ruhut Sitompul dapat membalaskan dendamnya karena Hotman Paris Hutapea sudah mengusik kehidupan pribadinya sehingga Ruhut mendapatkan getahnya di caci maki oleh Warga Batak di Medan.
Sebagaimana yang diberitakan oleh Kompas Rabu, 28 Maret 2012. Merriam Belina melaporkan bahwa dirinya di Aniaya dan dizalimi oleh Hotman Paris Hutapea ketika Artis Senior itu baru pulang dari ibadahnya di Gereja.
Pada tanggal 10 April 2009 itu Hotman Paris Hutapea sudah berada di Rumah Merriam Bellina, Merriam Bellina Kaget setengah mati dengan kehadiran Hotman Paris Hutapea dirumahnya. Sebagaimana diberitakan Kompas bahwa Hotman Paris Hutapea melihat Ponsel Merriam Belina dan memukulnya serta menamparnya.
Ada yang tidak diberitakan bahwa sebelum pemukulan dan penamparan itu terjadi, ada dialog antara Hotman Paris Hutapea dengan Merriam Bellina yang didengar Pembantunya :