Mohon tunggu...
KOMENTAR
Catatan

Tak Perlu Bertanya "Why Always Me"

26 Oktober 2011   02:02 Diperbarui: 26 Juni 2015   00:30 931 15
[caption id="attachment_139447" align="alignright" width="300" caption="Adi Supriadi (Dokumentasi Pribadi"][/caption]

This Is Life. Ya, begitulah pernyataan untuk orang-orang yang datang pada kita dan mengadukan tentang kehidupannya. Perlu disadari sesadar-sadarnya bahwa Kehidupan itu tidak selalu berakhir dengan "happy ending" seperti kebanyakan drama di TV. Dalam Hidup, Anda tak bisa menghindari rasa sakit. Apakah sakit fisik maupun sakit hati. Tetapi Anda bisa memilih Apakah rasa sakit itu mendewasakan Anda atau membuat Anda semakin terpuruk. Cara terbaik untuk melupakan masa lalu adalah bukan dengan menyesali, tapi belajar menerima dan memaafkan. Ketika Anda merasa Anda tak bahagia dengan hidup Anda, ingatlah bahwa ada seseorang yang bahagia hanya karena kamu ada.

Terkadang hidup itu sangat menyakitkan. Tetapi lebih menyakitkan lagi bila kita tidak  pernah berbuat apa-apa untuk kehidupan kita, Hargai setiap nafas yang berhembus, karena tarikan nafas Anda adalah Zikir yang selalu menyebut ALLAH jika Anda sadar akan hal itu.

Hal yang paling membahagiakan di dunia ini adalah Anda masih punya keluarga yang selalu ada di sekitar Anda, semenyebalkan apapun mereka. Karena mereka adalah surga terindah tempat bernaung kita, pelukan terhangat di saat kita kedinginan, genggaman terkuat di saat kita akan atau sering terjatuh. Berbaliklah, tataplah mereka, keluarga Anda, orang-orang yang mencintai Anda, yang belum tentu orang lain punya. Peluk mereka, ucapkanlah kata, betapa berartinya mereka di hidupmu.

Dalam hidup Anda harus selalu seperti Nafas Anda, yang tak pernah berhenti memberikan ruang udara untuk jantung Anda, dia berhenti saat Anda mati, sepahit apapun hidup harus Anda hadapi dengan mantap dan tidak perlu menyurutkan langkah Anda. Ketika Anda menjadi professional misalnya, bekerjalah dengan cara-cara yang luar biasa walaupun pekerjaan itu mungkin sangat biasa, karena sesungguhnya nanti Anda akan melahirkan sesuatu yang sangat luar biasa. Ketika Anda menjadi penulis, pahamilah tidak semua orang suka dengan pemikiran Anda, cemoohan, hujatan, makian itu selallu pasti akan Anda dapatkan, tetapi teruslah hingga kematian itu datang, yang terpenting adalah Anda tetap pada jalur keimanan kepada ALLAH SWT. Itu yang terpenting. Jikapun selalu kita yang menjadi sorotan dengan apa yang kita sampaikan, tetaplah teguh dan teruslah berkarya, tak perlu seperti Balotelli yang sampai bertanya “Why Always Me”

Hidup adalah Gerak. Bergeraklah Selama Anda Masih Hidup. Jika Anda Sudah Mati Maka Anda tidak akan pernah bisa bergerak lagi, dan jika selama hidup Anda tidak bergerak maka Sesungguhnya Anda sudah berada dalam Kematian.

Keep Writing.

Bandung, 26 Oktober 2011

Dari Sahabatmu

Ahmad Muhammad Haddad Assyarkhan (Adi Supriadi)

Seorang Writer,Trainer,Public Speaker dan Entertainer. Punya Kakek Seorang Penulis, Ibu Seorang Penulis dan Istri Seorang Penulis. Pernah Menjadi Jurnalis Sekolah, Kampus, dan Radio. Tulisan baru terbit di KayongPost, Pontianakpost, Banjarmasinpost, Tanjungpurapost, Sriwijayapost, Balipost, Acehpost, Kompas, Republika, Sabili dll. Cita-cita ingin menjadi Jurnalis AlJazeera atau CNN dan bisa menulis jurnal di TIMES dan wartawan Washingtonpost. Anda dapat menghubungi via 081809807764 / 085860616183 / YM: assyarkhan , adikalbar / FB: adikalbar@gmail.com / Twitter : @assyarkhan / GoogleTalk : adikalbar / Skype: adi.rabbani / PIN BB : 322235A9

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun