Hari keempat Idul Fitri, panas terik matahari di luar membuat saya hanya ingin bermalas-malasan dirumah. Namun tidak bagiÂ
Mama Agustin (MA) yang gencar mengajak saya menemaninya bersilaturahmi ke kediaman seorang dokter senior di kawasanÂ
Pusri, yang merupakan rekan kerja MA,Â
Eyang Danar namanya. Dengan malas saya mengganti pakaian dan segera berangkat dengan MA dan kedua kakak saya,Â
Nugi danÂ
Utha. Rumah Eyang Danar asri sekali dengan halaman luas berumput dan ditanami berbagai tanaman. Suara gantungan bambu di muka rumah semakin menambah keasrian rumah ini. Usia Eyang Danar saya taksir sekitar 60-70 tahun, namun beliau masih aktif sebagai dokter dan staff pengajar di salah satu sekolah kesehatan di metropolis.
KEMBALI KE ARTIKEL