Kesenjangan ekonomi dan pendidikan berkualitas adalah salah tantangan terbesar bangsa Indonesia ini. Perbedaan akses dan kualitas pendidikan antara kelompok sosial di masyarakat yang berbeda, dapat memberikan dampak jangka panjang terhadap pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan sosial. Menurut laporan UNESCO, sekitar 258 juta anak dan remaja di berbagai belahan dunia tidak memiliki akses terhadap pendidikan formal. Maka dari itu, salah satu tujuan pembangunan berkelanjutan "reduce inequality" atau Sustainable Development Goals (SDGs) 10 adalah mengurangi kesenjangan baik di dalam maupun antar negara (Bappenas, 2024).
KEMBALI KE ARTIKEL