Kejawen, sebagai salah satu budaya dan spiritualitas masyarakat Jawa, telah menjadi bagian yang tak terpisahkan dari identitas masyarakat Jawa Tengah. Dalam perjalanannya, kejawen tidak hanya berfungsi sebagai sistem kepercayaan, tetapi juga mempengaruhi cara seseorang berperilaku, menjalani kehidupan, dan menjaga keseimbangan dengan lingkungan sekitarnya. Kejawen tidak terikat pada satu agama formal, melainkan lebih sebagai tradisi spiritual yang mengintegrasikan nilai-nilai budaya Jawa dengan praktik keagamaan. Nilai-nilai ini tercermin dalam ritual seperti slametan, meditasi, dan tingkah laku prihatin yang bertujuan untuk menjaga keharmonisan antara manusia dan alam semesta.
KEMBALI KE ARTIKEL