Pagi di Jakarta selalu sibuk. Di sepanjang jalan-jalan utama, arus kendaraan tak pernah sepi. Mobil-mobil mewah bersisian dengan bus kota yang penuh sesak. Di balik semua itu, ada narasi yang tak terlihat oleh mata---jurang lebar antara mereka yang hidup dalam kemewahan dan yang bertahan dalam keterbatasan. Jurang ini bukan hanya soal pendapatan, tetapi juga soal bagaimana orangtua di berbagai lapisan sosial-ekonomi membesarkan anak-anak mereka.
Di Indonesia, pola asuh tidak pernah hanya sekadar tentang kasih sayang atau peran orangtua dalam mendidik anak-anak. Faktor ekonomi memengaruhi segala hal, mulai dari pilihan pendidikan hingga cara orangtua melihat masa depan anak-anak mereka. Dan di sini, di antara gang-gang sempit di pinggiran Jakarta dan apartemen-apartemen mewah di pusat kota, kisah tentang kesenjangan sosial yang mempengaruhi pola asuh mulai terungkap.
Dua Dunia, Dua Pilihan
KEMBALI KE ARTIKEL