Mohon tunggu...
KOMENTAR
Cerpen

Cerpen: Si Maya Gadis Si Murah Senyum

25 Juli 2023   01:25 Diperbarui: 29 Juli 2023   20:20 215 4
Pagi itu, di sebuah desa kecil yang terletak di tengah-tengah perbukitan, teriknya mentari menyinari bumi. Suara burung bernyanyi riang memecah keheningan pagi. Semilir angin sepoi-sepoi menerpa wajah-wajah yang masih terlelap tidur. Di antara rumah-rumah penduduk yang terhampar, ada satu rumah kecil yang terlihat berbeda. Di rumah itu tinggal seorang gadis bernama Maya.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun