Kemudian dengan sangat terpaksa pimpinan harvard pun menemui pasangan suami-istri tersebut, kemudian menanyakan keperluannya. Jane langsung saja bercerita bahwa kedatangannya untuk memberi hadiah kepada universitas sebagai bentuk peringatan atas kematian anaknya yang meninggal pada tahun pertamanya kuliah di harvard. Sang Presiden pun terlihat marah dan merendahkan mereka (ada beberapa versi terkait dan merendahkan) sambil bilang kalau semua mahasiswa yang meninggal dibuatkan patung atau peringatan atau monumen maka universitas ini akan menjadi kuburan. Jane segera menjelaskan bahwa kedatangannya bukan mendirikan monumen peringatan tetapi sebuah gedung.
Mendengar jawaban Jane, pimpinan harvard pun menjawab dengan nada tinggi sambil menatap pakaian pasangan suami istri tersebut "Anda tahu berapa biaya untuk mendirikan sebuah gedung? 7 juta dollar." Mendengar jawaban itu Jane melirik suaminya sambil berbicara "Jika biaya pendirian bangunan cuma 7 juta dollar kenapa kita tidak mendirikan universitas saja." Kedua pasangan suami-istri itu pun pamit dan meninggalkannya harvard.
Selanjutnya berdirilah Universitas Stanford yang sekarang menjadi universitas ternama dunia. Tanpa universitas ini mungkin google tidak akan terlahir.
(Cerita di atas ada beberapa versi sebenarnya silakan baca versi yang lainnya sebagai referensi)
Ada beberapa hal menarik dari cerita di atas. Pertama, Jane dan suaminya tidak dihargai karna penampilan sederhananya. Padahal Leland Stanford adalah pemilik kereta api, Â Gubernur California sekaligus pimpinan dan senator partai republik. Kedua, jika dari awal pimpinan harvard tersebut tahu siapa yang datang mungkin sekarang tidak akan pernah berdiri Universitas Stanford. Tapi poin yang ingin dibahas berdasarkan judul yaitu poin yang pertama.
Pimpinan harvard sebenarnya tidak bisa pure disalahkan dalam kasus di atas. Karena memang manusia normalnya menilai seseorang apalagi di pertemuan pertama dari apa yang dia bisa lihat oleh mata. Makanya masalah good looking dibahas secara detail di mata kuliah manajemen sumber daya manusia.
Lalu bagaimana hubungannya good looking dengan provider telekomunikasi? Berikut penjelasannya.