Bila konsumsinya lebih sebungkus, dan atau harga rokoknya lebih mahal, atau lebih satu orang yang merokok dalam satu keluarga, maka bisa dihitung pemborosan pundi-pundi rumah tangga setiap bulannya. Rata-rata belanja rokok ini bisa mencapi Rp500 ribu, setengah juta rupiah per orang setiap bulan, atau Rp6 juta setahun! Angka yang tidak sedikit dibandingkan dengan kenyataan pendapatan per kapita rakyat Indonesia yang masih berkisar $4000 (Rp48 juta). Bayangkan, setidaknya 12,5% penghasilan hanya dibakar habis dalam kepulan asap rokok! Bagi puluhan juta orang Indonesia yang tak pernah memiliki penghasilan per kapita jauh di bawah Rp48 juta, beban biaya rokok pastilah sangat mencekik.
KEMBALI KE ARTIKEL