Konsep ketuhanan dalam filsafat wayang, yang mencerminkan pandangan kosmologis masyarakat Jawa, berkaitan erat dengan harmoni dan keselarasan sebagai ciri utama filsafat Timur. Dalam perspektif kosmologi wayang, manusia dianggap sebagai bagian terkecil dari kosmos itu sendiri, atau disebut juga sebagai mikrokosmos atau
jagad cilik. Kosmos mengacu pada keseluruhan alam semesta, termasuk bintang, planet, galaksi, dan segala sesuatu di dalamnya atau disebut juga
jagad gedhe. Alam semesta tidak terpisah dari kehidupan manusia dan merupakan bagian penting dari eksistensi manusia. Kedua aspek ini memiliki hubungan yang erat dan tak terpisahkan.
KEMBALI KE ARTIKEL