Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi Pilihan

Celoteh Bangku Kayu

2 Oktober 2020   13:28 Diperbarui: 2 Oktober 2020   13:44 66 15
Pagi beranjak siang. Aku terdiam membisu menunggu dan menunggu. Sebuah sentuhan manis yang terburu-buru menyerbu. Kadang suaranya menggeruduk memekakan kupingku. Bahkan mereka kadang menyenggolku dengan bokong yang saling dorong.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun