Mohon tunggu...
KOMENTAR
Kebijakan

Kedekatan AHY dengan Masyarakat DKI Jakarta dan Sekitarnya

7 Desember 2021   14:51 Diperbarui: 7 Desember 2021   14:57 125 0
DKI Jakarta adalah miniatur Indonesia. Semua etnis dan suku yang ada di Indonesia berkumpul di DKI Jakarta. Jumlah penduduk di DKI Jakarta berdasarkan dukcapil Kemendagri 2021 adalah 11,25 juta jiwa atau setara 4,13% dari jumlah seluruh penduduk Indonesia. Melihat dari banyaknya penduduk yang ada di DKI Jakarta ini merupakan potensi suara yang cukup besar untuk diperebutkan di pemilu 2024 mendatang, baik pemilu legislatif maupun pilpres. Selain itu pula, DKI Jakarta biasanya menjadi patokan trend pemilih bagi daerah lainnya di Indonesia. Dewasa ini sudah banyak nama yang mencuat sebagai petarung di pilpres salah satunya adalah AHY. Ketua Umum Partai Demokrat tersebut selalu berada di 5 besar daftar capres di berbagai lembaga survei. Pengalamannya sebagai Calon Gubernur telah memberikan kedekatan warga DKI Jakarta dengan AHY, bagaimana tidak selama kampanye AHY terus bergeriliya kelapangan menemui dan belanja masalah di masyarakat.  Sebelumnya AHY juga mendapatkan mandat sbg mantan  komandan. Disana AHY berupaya menjalin kedekatan dengan masyarakat untuk bersama menjaga ibukota. Ia juga banyak berkontribusi bagi pembangunan disana. Berbagai fasilitias ia lengkapi untuk meningkatkan kapasitas personel Batalyon.

Sebagai Ex Calon Gubernur DKI Pada Pilkada 2017

Sama-sama kita ketahui bahwa awal AHY terjun ke dunia politik adalah pada pilkada DKI Jakarta tahun 2017. Didampingi oleh Sylviana Murni sebagai calon wakil gubernurnya, AHY mendapatkan elektabilitas yang tinggi pada awal-awal kampanye. Perlu diketahui juga survei AHY yang dilakukan oleh Litbang Komoas adalah yang tertinggi akan tetapi keluarnya Antasari Azhar dan berkicaunya beliau menjelang pilkada DKI adalah salah satu sebab tergerusnya suara AHY pada pilgub lalu. Jika AHY maju di Pilpres mendatang ini merupakan sebuah modal yang bagus karena AHY sudah memiliki popularitas yang baik di DKI Jakarta. Apalagi bila berpasangan dengan Anies Baswedan, tidak menutup kemungkinan akan melebihi 50% tingkat elektabilitasnya di DKI Jakarta. AHY juga berperan untuk menjaga agar tidak terjadi perpecahan. Dia tidak membawa politik identitas dalam kampanyenya. Ideologi partainya sebagai partai tengah nasionalis religius. Berusaha membawa masyarakat agar  tidak terbawa arus politik identitas akan tetapi lebih kepada mengutamakan persatuan bangsa, fair play, menggunakan logika dan akal sehat.

Ex Komandan Batalyon Mekanis Arya Kemuning 203.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun