Zaman
nyantri di kota Malang bahkan seseorang “menuduh” saya berbohong, sengaja menyembunyikan nasab, berendah hati sebagai orang yang memiliki garis keturunan habib atau sayyid. “Pokonya
sampeyan ini habib. Saya tahu itu. Saya yakin!” katanya tegas. Saya pun bersikap toleran terhadap sikap dan keyakinan orang itu.
KEMBALI KE ARTIKEL