Di manakah negeri pecinta sinetron itu? Di negeri kita tercinta, Indonesia Raya. Negeri bagai surga, yang penduduknya bersahaja,
adem ayem, makmur lahir batin. Apa lagi yang dibutuhkan di tengah kemakmuran selain hiburan yang dinikmati sembari
leyeh-leyeh. Hiburan yang tidak memerlukan kening berkerut, yang tidak memeras otak untuk memahami alur cerita, yang tidak
njelimet dan ruwet. Hanya sinetron, selalu sinetron, dan lagi-lagi sinetron—hiburan dengan perangkat logika, estetika, etika serba ala kadarnya.
KEMBALI KE ARTIKEL