Dikatakan Kepsek, status yang saya posting di Fb bukan untuk mencari viral atau semacamnya. Kalian belum pernah merasakan tanggunjawab sekelas Kepala Sekolah.
" Kenapa orang seperti pencuri itu dibela, mereka itu berbuat kejahatan, bukan saja mencuri tapi tembok sekolah di bongkar dan flapon dirusakin dan sudah berkali-kali, kami tidak bisa diam,"Ucap Kepsek di akun Facebooknya.
Kepsek mengatakan, mereka mencuri dari Desa Tulehu di Kecamatan Salahutu, Hingga Desa Hila, Kecamatan Leihitu, Kabupaten Maluku Tengah. Lalu yang mencemar nama baik itu siapa? Saya apa mereka?