KOMENTAR

Fiksiana

Cerita Si Omis dan Si Oka

12 Januari 2016 23:48 Diperbarui: 13 Januari 2016 00:09 17 1

Wahai pembaca, anggap saja aku pemuja uang. Anggap saja aku matrek. Tapi ijinkan saya untuk cerita mengapa aku matrek.

KEMBALI KE ARTIKEL

Laporkan Konten

Laporkan Akun

Akun Terverifikasi

Diberikan kepada Kompasianer aktif dan konsisten dalam membuat konten dan berinteraksi secara positif.

Pelajari selanjutnya.