Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi

Menari Tetaplah Menari

26 November 2013   01:25 Diperbarui: 24 Juni 2015   04:41 45 0
Menari semuanya menari,
Menapak surga, belantara manis.
Ilalang ilalang selembar kertas,
Ilusi sakral, sabda mentari

Kalau tangis itu nakal,
Sang mesum tetap binal,
Kalau gelap itu nalar,
Sang buaian tetap pijar


Menari sambil menari,
Benalu semak prahara,
Diammu, tawamu pergi
Merindu pun kusam terpatri

Menari lekaslah menari,
Berpacu pacu, bertalu talu,
Maafkan sekuntum melati,
Berlagu damai, kian berlalu

Jikapun ilusi melebur pekat,
Derai maskulin pun dua terpikat,
Jemari kidung hampa tersekat,
Dekapan bugil liar nan terikat

Menari tetaplah menari,
Dalam pesta, sejuta bintang
Menanti kamu menanti,
Mengenangku, terkenang kenang

Oleh: Abdy Busthan

(Rusun menanggal Surabaya, 2013)

_______

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun