Kompasianacom,-Adanya agenda ketidakstabilan politik dan krisis sosial menjadi issue krusial melalui kerusuhan untuk melakukan penggulingan pemerintahan  mengingat kondisi di lapangan seiring imbas Virus Corona yang dirasakan masyarakat, terutama di sektor ekonomi. Seperti diketahui imbas Corona ke sektor ekonomi telah membuat jutaan orang kena PHK maupun dirumahkan, termasuk tanpa digaji ataupun dipotong separuh. Ketidakstabilan politik dan krisis sosial  persis seperti  kerusuhan rasial terhadap etnis Tionghoa yang terjadi di Indonesia pada 13 Mei-15 Mei 1998 yang ditujukan terhadap etnis Cina yang berujung pada lemah legitimasi presiden Indonesia.
KEMBALI KE ARTIKEL