Ayat per ayat saya resapi saat membacanya. Saya pun larut dalam bacaan itu dan membayangkan betapa banyaknya dosa dalam diri ini. Terlintas juga dalam pikiran, jika seandainya Allah SWT tidak mengampuni dosa-dosa saya ini, bagaimana nasib saya kelak di akhirat? Tentu saya termasuk orang yang merugi. Sungguh, saya tidak ingin menderita kerugian di kehidupan yang abadi lagi kekal esok. Tapi, apakah Allah SWT mengampuni segala dosa-dosa saya itu?
Saya berhenti sejenak membacanya, lalu saya memperhatikan arti dari ayat-ayat tersebut dan membuka tafsirnya. Dalam ayat 53 dari QS. Az-Zumar (39), Allah SWT menyeru hamba-hamba-Nya yang bergelimangan dosa, bahkan yang telah melampaui batas sekalipun.
"Katakanlah, 'Wahai hamba-hamba-Ku yang melampaui batas terhadap diri mereka sendiri! Janganlah kamu berputus asa dari rahmat Allah. Sesungguhnya Allah mengampuni dosa-dosa semuanya. Sungguh, Dialah Yang Maha Pengampun, Maha Penyayang'." (QS. Az-Zumar/ 39: 53)
Pada ayat di atas, Allah SWT memanggil orang-orang yang sepanjang hidupnya bergelimangan dosa dengan panggilan yang berisi harapan. Allah SWT mengingatkan supaya jangan berputus asa. Sebesar dan sebanyak apa pun dosamu akan Allah SWT ampuni.Â