Representasi wanita Arab dan Muslim dalam konteks orientalisme sering kali dipengaruhi oleh pandangan kolonial yang memperkuat stereotip dan prasangka. Pandangan orientalis cenderung mengobjektifikasi wanita Arab dan Muslim dengan menggambarkan mereka dalam cara yang eksotis dan sensual, seperti dalam harem atau sebagai penari perut. Selain itu, mereka sering kali digambarkan sebagai makhluk yang tertindas dan tidak berdaya, hidup di bawah aturan patriarkal yang keras. Stereotip ini mengabaikan kompleksitas dan variasi pengalaman wanita Muslim dalam berbagai konteks sosial dan budaya.
KEMBALI KE ARTIKEL